Perindo Dukung Usaha Kecil Menengah Hijau 2025, Begini 3 Saran Bagi Pemerintah

JAKARTA – Partai Perindo mendukung upaya pemerintah Untuk menggalakkan Pembuatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah ( Usaha Kecil Menengah ) hijau. Konsep Usaha Kecil Menengah hijau berorientasi Ke lingkungan dan Berencana dilaksanakan mulai 2025.

Ketua Bidang Belajar dan Pembangunan Manusia DPP Partai Perindo, Agus Taufiq menjelaskan, Pembuatan Usaha Kecil Menengah hijau sejalan Di semangat partainya. Perindo, selain fokus Ke Pembuatan Usaha Kecil Menengah, juga berpihak Ke sistem ekonomi berkelanjutan.

“Ini sejalan Di semangat Perindo sebagai partai yang berpihak Ke sistem perekonomian berkelajutan yang rendah karbon, efisien Untuk penggunaan sumber daya, dan inklusif secara sosial,” kata Agus Di dihubungi, Sabtu (29/6/2024).

Agus mengungkapkan, Konsep Usaha Kecil Menengah hijau juga harus diterjemahkan Untuk langkah-langkah teknis konkret. Jangan sampai konsepnya berhenti Ke tahapan wacana. “Tentu agar tidak hanya wacana, maka Wacana ini perlu diterjemahkan Untuk langkah-langkah yang lebih teknis,” katanya.

Dia menyarankan tiga langkah teknis yang bisa menjadi masukan Bagi pemerintah guna Membuat Usaha Kecil Menengah hijau secara lebih konkret dan optimal. “Pertama, pemerintah perlu menetapkan dulu indeks ekonomi hijau sebagai indikator yang jelas, didefinisikan Usaha Kecil Menengah hijau itu yang seperti apa, Di ini kan belum ada kebijakannya,” katanya.

Kedua, lanjut Agus, perlunya pembuatan regulasi yang jelas dan Memberi Pelatihan mendalam Bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah atau Komunitas yang hendak membuka Usaha Kecil Menengah hijau tersebut.

“Ketiga dan yang paling penting, Memberi insentif pembiayaan Bagi Usaha Kecil Menengah hijau,” katanya.

Sebelumnya Itu, Direktur Pembuatan Usaha Mikro Kecil Menengah (Usaha Kecil Menengah) dan Koperasi Kementerian PPN/Bappenas, Mahatmi Parwitasari Saronto mengungkapkan Wacana pemerintah yang Ditengah Membuat Usaha Kecil Menengah hijau mulai 2025. Mahatmi mengakui pemerintah sadar bahwa Usaha Kecil Menengah hijau ini masih jauh Untuk harapan. Selain belum adanya Aturan yang jelas, Mahatmi berujar Wacana tersebut Ditengah digodok Bagi penerapan Ke 2025.

“Sampai Sekarang, secara Aturan belum ditetapkan Di gamblang disebut bahwa Usaha Kecil Menengah yang hijau itu seperti apa. Di Sebab Itu memang Bagi yang tahun 2025 Ke Didepan, kita mulai mau merambah Ke Usaha Kecil Menengah hijau,” katanya Untuk kegiatan peluncuran Small Business Barometer Study Report Ke Jakarta, Kamis (27/6/2024) lalu.